Rabu, 23 Agustus 2023

MENGHARGAI KERJA


Bahan Pendalaman Iman Aksi Puasa Pembangunan 2013
Disusun JAP Bondowoso

Konteks Umum Pendalaman Iman Masa Prapaskah dan APP 2013

Misteri Paskah kita rayakan sebagai puncak karya penebusan. Melalui pendalaman iman, kita menghantar umat untuk menyambut perayaan ini sebagai peristiwa yang dapat memberi dampak besar bagi hidup mereka. Maka perlu didukung pemahaman yang cukup dari para pemandu agar pendampingan dapat tuntas dan mantap.

WARTA - Edisi Nopember 2011


Selama Bulan Nopember Gereja memberi perhatian kepada arwah orang-orang beriman, dengan mengadakan doa khusus yang diintensikan untuk kebahagiaan mereka di hadapan Allah. Doa untuk arwah orang beriman merupakan ungkapan dari kepercayaan kita yang terdapat dalam Syahadat. Kita percaya akan persekutuan para kudus. Merekalah orang beriman yang telah mencapai kepenuhan janji Allah, hidup dalam kesatuan abadi dengan Allah. Mereka disebut Gereja yang jaya, dan mendoakan kita selalu sebagai Gereja yang masih berjuang di dunia. Doa bagi arwah orang beriman termasuk bagian dari kepercayaan itu, namun diberikan untuk mereka yang masih dalam proses penyucian. Doa kita membantu mereka untuk mendapatkan penghapusan hukuman dosa dan melancarkan penyempurnaan persatuan mereka dengan Allah dalam kehidupan kekal. Semuanya tetap kita percayakan kepada rencana Allah. Di hadapan Allah yang penuh kuasa itu, setiap doa dan ungkapan iman kita merupakan wujud dari pengharapan kita.

Doa bagi arwah orang beriman dijadwalkan secara khusus dengan ekaristi Peringatan Arwah Semua Orang Beriman. yang serentak dilakukan di seluruh dunia, tanggal 2 Nopember, sesudah kita rayakan ekaristi Hari Raya Semua Orang Kudus, pada tanggal 1 Nopember. Apabila kita berdoa bagi arwah saudara kita antara tanggal 1-8 Nopember, baik dengan doa pribadi, intensi misa maupun dengan kunjungan ke makam, bagi arwah yang kita doakan akan dianugerahkan indulgensi penuh. Di luar waktu tersebut mendapatkan indulgensi sebagian. Indulgensi merupakan rahmat dari kemurahan Allah berupa penghapusan hukuman dosa, yang kita peroleh dengan silih doa-doa kita. Untuk mendukung hal ini, pada perayaan misa tanggal 1 Nopember dan 2 Nopember disediakan kesempatan untuk memberkatkan bunga tabur dan intensi untuk arwah.

Selain doa untuk arwah, pada bulan Nopember ini juga kita akan menutup kalender Liturgi Tahun A /1 dan memulai dengan kalender liturgi baru Tahun B/II. Penutupan kalender Liturgi pada Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam, 20 Nopember. Pembukaan kalender baru pada Minggu Adven Pertama, 27 Nopember. Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam mengajak kita untuk bersyukur dan memandang Kristus sebagai segala-galanya dalam segala hal. Masa Adven mengajak kita untuk memulai lagi babak baru dalam pengharapan kita sehingga kita makin mantap mengimani bahwa Kristus sungguh menjadi segala-galanya dalam segala sesuatu hidup kita. Dalam menghayati pengharapan ini kita dibantu dengan lambang 4 lilin yang dipasang di Lingkaran Adven, atau Corona. Setiap minggu dinyalakan satu lilin baru, untuk menggambarkan persiapan kita makin meningkat, hingga ketika yang kita nantikan sungguh datang di tengah kita, kita siap untuk menyambutNya.  Panitia Natal yang dibentuk oleh Dewan Pastoral Paroki akan membantu kita untuk menghayati masa Adven dan menyambut Natal dengan layak. 

Lomba Koor Stasi / Lingkungan





















Sabtu, 05 Maret 2016

MENYAMBUT PASKAH 2016


Paroki St. Yohanes Penginjil Bondowoso

Paskah merayakan pembaharuan iman. Selama masa  Prapaskah kita telah bersiap untuk pembaharuan ini dengan mengenangkan kembali misteri baptisan kita, matiraga, devosi  jalan salib, amal kasih dan pertobatan.  Pembaharuan yang kita rayakan menyangkut dua segi pokok hidup iman  yang berakar pada peristiwa hidup Yesus, yakni wafat  dan kebangkitanNya.

Menghayati Paskah sebagai perayaan pembaharuan iman berarti merayakan Paskah tidak hanya secara ritual, tetapi sungguh-sungguh sebagai penegasan kembali pilihan dasar kita terhadap Yesus. Mengikuti jalan salib Yesus sebagai kesaksian ketaatan kita kepada Allah dan percaya bahwa Allah yang kita imani adalah Allah yang rahim, murah hati dan penuh belaskasih.

PELAYANAN SAKRAMEN TOBAT

Romo Paroki siap melayani Sakramen Tobat setiap saat. Agenda berikut adalah pelayanan terjadwal yang tersedia untuk umat di Dekenat Jamsibon dan di Paroki.

a.  Selasa, 8 Maret, Pk. 21.00 s.d. Rabu, 9 Maret Pk. 08.00

Pelayanan S. Tobat bagi pengurus DPP Pleno Dekenat    Jamsibon yang berziarah ke Situbondo. Dilayani para Romo Paroki se Dekenat. Terbuka juga untuk umum.

b.  Jumat, 11 Maret Pk. 19.00. Pelayanan S. Tobat di Gereja     

Paroki Bondowoso, dilayani oleh Romo Paroki dan Romo Tamu dari Malang. Seluruh umat Lingk. Yoakhim dihimbau hadir.

c.   Sabtu, 12 Maret Pk. 16.00 dan sesudah misa.

Pelayanan di Gereja Paroki Bondowoso. Dilayani oleh Romo Tamu dari Malang.

d.  Senin-Jumat, 14-18 Maret.

Setiap hari Pk. 17.00 dan sesudah misa. Dilayani oleh Romo Paroki.

Bapa Suci Fransiskus menyerukan agar di Tahun Yubileum ini S. Tobat disambut sebagai kesempatan merayakan kerahiman Allah.

PELAYANAN SAKRAMEN BAPTIS BAYI DAN DEWASA

Sabtu, 19 Maret Pk. 17.30 di Gereja Paroki. Pendaftaran disertai tanda tangan pengurus Lingkungan / Stasi.




JADWAL PEKAN SUCI

1.    MINGGU PALMA, 20 Maret 2016 Pk. 07.00

a.    Perarakan dimulai dari SMPK menuju Gereja. Umat masuk dalam barisan yang dipandu para Rasul.Misa Sabtu Sore 19 Maret ditiadakan.Umat dihimbau membawa palma dari rumah.


2.    KAMIS PUTIH, 24 Maret 2016, Pk. 19.00

a.  Misa kudus dilanjutkan Tuguran

b.  Jadwal Tuguran Kelompok
                                          i.    Pk. 21.00 - 21.45       Lansia dan Umat Stasi
                                        ii.    Pk. 21.45 - 22.30       Wilayah Matius dan Markus
                                       iii.    Pk. 22.30 - 23.15       Wilayah Lukas dan Yoseph
                                       iv.    Pk. 23.15 - 24.00       OMK, DPP dan Panitia

3.    JUMAT AGUNG, 25 Maret 2016 Pk. 07.00 dan 15.00
a.  Pk. 07.00      Jalan Salib di luar gedung Gereja
b.  Pk. 15.00 Ibadat Sengsara dan wafat Tuhan
Mohon disiapkan dana untuk tanah suci, dipersembahkan pada waktu penghormatan Salib.

4.    MALAM PASKAH,  26 Maret 2016, Pk. 19.00
a.  Misa Kudus dilanjutkan ramah tamah di Aula
b.  Untuk ramah tamah umat dimohon menyumbang makanan ringan. Diserahkan kepada petugas sebelum misa.

5.    HR. PASKAH, Minggu 27 Maret 2016, Pk. 07.00
a.  Misa Kudus dilanjutkan Ramah Tamah dan Aneka Lomba Bina Iman Anak.
b.  Wajib diikuti lagi oleh umat yang telah merayakan Malam Paskah.


JAP

Kamis, 02 April 2015

Kamis Putih







Jumat, 15 Februari 2013

Sabtu, 02 Februari 2013

WARTA FEBRUARI 2013


Waktu begitu cepat berjalan. Belum lama kita menyelesaikan rangkaian perayaan masa Natal, kini kita sudah mulai lagi dengan masa khusus Prapaskah. Kita menjumpai lagi arus besar alam perjalanan liturgi kita, untuk mempersiapkan puncak dari seluruh perayaan liturgi sepanjang tahun, yaitu Paskah. 


Masa Prapaskah memberi kesempatan kepada kita untuk menemukan kembali makna Baptis, membangun sikap tobat dan pembaharuan diri, serta meningkatkan semangat solidaritas. Secara khusus kita memusatkan perhatian kepada misteri hidup Yesus yang rela menderita sengsara, wafat dan bangkit untuk kita. Kita menghayati misteri itu dengan memperdalam iman untuk menegaskan arah perutusan kita sebagai Saksi Kristus. Kita menghayatinya juga dengan laku tapa dalam pantang dan puasa, serta karya amal kasih dan solidaritas bagi sesama yang menderita.

Pendalaman iman dalam masa Prapaskah tahun ini secara khusus membahas tema APP 2013 “ Menghargai Kerja “. Bersama seluruh umat Katolik di Indonesia, kita mencoba untuk mewujudkan kesejahteraan hidup dengan menghargai kerja. Kerja kita sambut sebagai tugas mulia untuk memelihara alam ciptaan Tuhan. Kita ikut serta dalam karya penciptaan itu dalam kesadaran sebagai Citra Allah dan Mahkota Ciptaan. Kita pun yakin bahwa Tuhan terus berkerja di tengah kita, menjadi contoh dan sumber semangat kita dalam bekerja. Dalam perjalanan selanjutnya, kita diutus supaya dapat mewujudkan semangat Injil dalam kerja, sehingga semua orang dapat menjadi sempurna seperti Bapa yang di Surga sempurna adanya.

Selain kegiatan pantang dan puasa yang kita jalani secara pribadi dan bersama-sama dalam keluarga, selama Masa Prapaskah kita juga mendapat kesempatan untuk mengikuti kegiatan Jalan Salib setiap Jumat Sore. Dalam devosi jalan salib, kita berusaha mengenang misteri penderitaan dan wafat Yesus untuk penebusan dosa-dosa kita. Devosi ini menjadi semakin bermakna kalau kemudian mendorong kita untuk pertobatan dan pembaharuan diri. Didukung oleh pesan-pesan Sabda yang kita peroleh dari kegiatan pendalaman iman, maka jalan salib dan pertobatan menjadi satu rangkaian yang terpadu. Tindakan amal kasih dan solidaritas dalam hal ini menjadi muara dari seluruh usaha pertobatan kita. Amal kasih dan solidaritas mengungkapkan semangat pembaharuan diri dan kepedulian kita kepada orang lain. Manusia lama kita tanggalkan dan kita kenakan manusia yang baru.  

Marilah kita sambut masa Prapaskah sebagai kesempatan untuk Retret Agung. Kita buka hati kita untuk diperbaharui oleh Allah dan kita siapkan diri kita untuk perutusan yang baru dalam semangat kerja yang berdisiplin, jujur, optimis, pantang menyerah dan semangat kerja yang mempedulikan kelestarian alam untuk menjaga keutuhan ciptaan.

 JAP.

Jumat, 30 November 2012

WARTA DESEMBER 2012


Natal kita sambut tidak hanya sebagai perayaan ritual kelahiran Yesus, tetapi juga sebagai pembaharuan cara pandang kita atas hidup dan penghayatannya. Perayaan liturgis peristiwa kelahiran itu tidak berhenti sebagai perayaan di altar, tetapi menjadi sebuah amanat untuk kita wujudkan dalam hidup sehari-hari.

Amanat yang paling mendasar adalah panggilan untuk hidup dalam sukacita dan perutusan. Kelahiran Yesus menyatakan pemulihan kembali martabat ilahi kita sebagai anak-anak Allah dan memberi kita tanggungjawab untuk mewartakannya kepada dunia. Kita diutus supaya martabat manusia dijunjung tinggi dan dihormati. Hidup yang kita jalani hendaknya menjadi kesaksian bagi sesame betapa berharganya keberadaan setiap orang di tengah semesta ini.

Selain panggilan untuk hidup dalam sukacita dan perutusan, Natal juga mengamanatkan panggilan kita untuk membangun cinta persaudaraan dengan semua orang, kepekaan terhadap situasi jaman, kesahajaan, kepedulian kepada sesama yang lemah dan miskin, serta kepedulian terhadap kelestarian alam. Natal memancarkan gema yang menyebar dan menjangkau seluruh isi semesta.

Amanat itu akan menjadi daya dorong yang menggerakkan kita apabila kita membiarkan diri dikuasai oleh kisah penjelmaan itu. Adakah sesuatu dalam diri kita yang tidak bergetar ketika mendengar kisah penjelmaan itu ? Adakah sesuatu dalam diri kita yang tidak terpana ketika mendengar bahwa Allah selalu menyertai kita ? Sambutlah Natal sebagai kelahiran baru, sebagai saat perubahan cara pandang atas hidup dan penghayatannya, karena Allah telah mengasihi kita ( 1 Yoh 4:19 ). Berkah Dalem. JAP.

Kegiatan Paroki Untuk Menyambut Natal

1.           Rekoleksi Umat

Selasa         18 Desember 2012        18.00-selesai di Gereja Paroki

2.           Sakramen Tobat

Rabu           19 Desember 2012        07.30-Selesai. SDK dan SMPK
                                                         17.00-Selesai. Pk. 18.00 Misa
Kamis         20 Desember 2012        17.00-Selesai. Pk. 18.00 Misa
Jumat         21 Desember 2012        17.00-Selesai. Pk. 18.00 Misa

3.           Sakramen Baptis Anak dan Katekumen Dewasa

Minggu       23 Desember 2012        Setelah Misa

4.           Perayaan Misa

Senin          24 Des        19.00          Misa Malam Natal
Selasa         25 Des        07.00          Misa HR Natal
Rabu           26 Des        05.30          Misa Pesta St. Stefanus
Kamis         27 Des        18.00          Misa Pesta St. Yoh. Penginjil
Jumat         28 Des        18.00          Misa Pesta Kanak-kanak Suci
Sabtu         29 Des        17.00          Misa Pesta Keluarga Kudus
Minggu       30 Des        07.00          Misa Pesta Keluarga Kudus
Senin          31 Des        18.00          Misa HR Maria Bunda Allah
                                                          Dan Tutup Tahun
Sabtu          5 Jan          17.00          HR. Epifani
Minggu       6 Jan          07.00          HR. Epifani
Sabtu          12 Jan        17.00          Pesta Pembaptisan Tuhan
Minggu       13 Jan        08.00          Pesta Pembaptisan Tuhan
                                                          Dan Misa Untuk Usila

5.           Bakti Sosial

Mg- Rabu    16-19 Des                      Packing Bingkisan
Kamis         20 Des        08.00          Distribusi Bingkisan               

6.           Gladi Resik

Sabtu          22 Des        18.30          Petugas Liturgi Malam Natal
Minggu       23 Des        09.00          Petugas Liturgi HR Natal

7.           Kerja Bakti

Minggu       23 Des        09.00          Pasang Tenda dan kebersihan
Senin         24 Des        08.00          Kursi, Sound, dan kebersihan

8.           Natal Ekumene

Rabu           26 Des        17.00          Ijen View Hotel

9.           Bazar dan JJS

Kamis         24 Jan        06.00          Pesta Pelindung Paroki

Rabu, 31 Oktober 2012

WARTA BULAN NOPEMBER 2012


Selama bulan Oktober kemarin, paroki kita disibukkan oleh kegiatan Devosi Maria dengan doa rosario dan perayaan ekaristi setiap hari di depan gua Maria. Umat yang hadir secara tetap mencapai jumlah lebih dari 80 orang setiap harinya. Selain itu, Dewan Pastoral Paroki mulai tanggal 8-12 Oktober.juga telah melaksanakan proses pembekalan tahap pertama untuk para pengurus Dewan Pastoral Paroki yang baru, disampaikan oleh Romo Paroki, tentang Petunjuk Pelaksanaan Perencanaan Program.

Memasuki bulan Nopember, program Dewan Pastoral Paroki untuk pembekalan dan pemantapan rencana program akan dilanjutkan dengan kegiatan Perumusan Program yang akan dilaksanakan di Sansui Hotel, Situbondo, 3-4 Nopember 2012 dengan mengundang pendamping proses Rm. J.C. Eko Atmono Pr dan Romo Paroki. Hasil dari rencana program yang disusun pada pertemuan itu akan disahkan pada waktu Rapat Pleno Pengurus Dewan Pastoral Paroki yang diagendakan Jumat, 16 Nopember 2012. Dewan Pastoral Paroki yang baru akan mulai melaksanakan program-programnya pada permulaan Desember, bertepatan dengan Minggu Adven I, permulaan kalender liturgi.   

Dalam bulan Nopember ini pula, paroki akan mengadakan Misa untuk Arwah, memanfaatkan waktu untuk pemberian Indulgensi bagi arwah umat beriman yang kita doakan, mulai tanggal 3-15 Nopember. Romo akan berkeliling ke Lingkungan dan Stasi secara bergilir untuk misa Indulgensi tersebut. Pada kesempatan ini setiap keluarga dapat menyampaikan intensi untuk sanak keluarga yang akan didoakan. Intensi disampaikan kepada ketua Lingkungan / Stasi masing-masing supaya dapat dibacakan sebelum perayaan misa dimulai.  

Dalam rangka persiapan menyambut Adven dan Natal, pada bulan Nopember Dewan Pastoral Paroki akan mulai membentuk panitia Natal. Panitia Natal bertugas menyelenggarakan berbagai kegiatan yang mendukung umat untuk mempersiapkan dan merayakan kelahiran Tuhan. Partisipasi umat diharapkan dapat membantu pelaksanaan program panitia ini, sehingga kita dapat menyambut penjelmaan Tuhan secara layak dan pantas dalam kebersamaan sebagai umat paroki.

Menindaklanjuti rencana untuk perbaikan Gua Maria di Paroki, dalam bulan Nopember ini akan mulai dilakukan renovasi. Umat yang ingin ikut berpartisipasi melancarkan renovasi ini dapat menghubungi Ketua Dewan Pastoral Paroki atau Romo Paroki. Patung Bunda Maria akan digeser ke tengah dan akan diusahakan sebuah sumur / saluran air untuk mendapatkan air suci dengan memanfaatkan sumber yang terletak dekat Gua Maria. Kehidupan devosi kita kepada Bunda Maria semoga semakin meningkat dengan usaha renovasi gua Maria ini. 

Berkah Dalem JAP.

Selasa, 25 September 2012

WARTA BULAN OKTOBER 2012


Bulan Kitab Suci Nasional pada bulan September cepat sekali berlalu. Tanpa terasa kita sekarang sudah memasuki bulan Oktober. Seperti tahun-tahun terdahulu, dalam bulan ini kita kembali mengarahkan perhatian kita pada Devosi Bunda Maria.

Dalam bulan Oktober ini Paroki menyelenggarakan doa rosario setiap hari di Gereja, untuk memberikan penghormatan kepada Bunda Maria. Umat dapat menyampaikan intensi-intensi dalam doa ini untuk berbagai keperluan. Umat dapat pula mengikuti renungan harian dari Buku Renungan yang diterbitkan oleh Panitia Tahun Budaya Keuskupan Malang.  Kita sambut Bunda Maria sebagai Bunda Penolong yang akan memberikan kepada kita bantuan-bantuan rohani agar kita makin teguh dalam beriman dan makin dekat dengan Yesus, Penyelamat dan penebus kita.

Dalam bulan ini pula, Dewan Pastoral Paroki yang baru dilantik akan melaksanakan konsolidasi pengurus Bidang Paguyuban, Pewartaan, Liturgi, Pelayanan dan Kesaksian. Konsolidasi dimaksudkan untuk menyatukan derap langkah pengurus baru dalam melayani umat. Kita berada dalam situasi pertarungan 3 poros besar yang berpengaruh, yakni poros Negara, Rakyat dan Pasar. Dominasi poros pasar dapat kita rasakan akibatnya dalam kehidupan bersama kita di paroki dan di tengah masyarakat. Kita didesak untuk menyikapinya dengan memajukan ketahanan hidup rohani, pendidikan iman dan kesehatan rohani umat agar tetap mampu menjadi cahaya di tengah dominasi poros pasar itu.

Ketahanan hidup rohani menyangkut pemenuhan kebutuhan umat akan Sabda dan Sakramen sebagai sumber iman. Pendidikan iman menyangkut upaya-upaya kita untuk mencerdaskan umat agar mampu bersikap kritis terhadap setiap perkembangan yang terjadi. Kesehatan rohani menyangkut upaya-upaya untuk menjamin agar iman yang dihayati umat berakar pada iman yang benar. Pelayanan yang kita kerjakan hendaknya menjadi pelayanan yang tanggap terhadap perkembangan hidup umat.

Terkait dengan persiapan Musyawarah Umat, dalam bulan ini juga, di paroki diselenggarakan pendalaman bahan untuk kegiatan tersebut. Selain perwakilan yang telah dipilih oleh Dewan Pastoral Paroki, kegiatan ini juga dapat diikuti oleh umat yang ingin menyumbangkan gagasan-gagasan untuk perkembangan Keuskupan dalam satu dasawarsa ke depan. Kita dapat mengambil bagian dalam karya Keuskupan dengan sumbangsih kita dalam proses pendalaman itu.  
*JAP *

Sabtu, 15 September 2012

Kegiatan Misdinar Paroki Bondowoso

 di Wisma Jampit - Kawah Ijen 2012


Sabtu, 01 September 2012

WARTA BULAN SEPTEMBER 2012


BKSN 2012 : MENYAKSIKAN MUKJIZAT YESUS

Pada bulan September ini kita melaksanakan program Bulan Kitab Suci Nasional, disingkat BKSN. BKSN yang dilaksanakan setiap bulan September terhitung sudah berjalan hampir 35 tahun. Melalui program ini kita dibantu untuk semakin mengenal Kitab Suci dan hidup dari kekayaan pesan-pesannya.

Tema yang dibicarakan pada tahun ini : Menyaksikan Mukjizat Yesus.  Kita diajak untuk mendalami kisah-kisah Mujizat Yesus dalam Injil dengan harapan dapat makin mengimani kuasa ilahi Yesus yang tetap berkarya di tengah kita sampai saat ini. MukjizatNya nyata dan kita dipanggil untuk mengimaninya.

Pendalaman iman di Lingkungan, stasi dan berbagai kelompok kategori di paroki akan dilaksanakan dalam empat pertemuan. Kita akan mendalami empat golongan kisah Mukjizat Yesus, masing-masing mewakili setiap Injil :

Minggu I    Mukjizat Penyembuhan                    Mat, 9:1-8
Minggu II   Mukjizat Pengusiran roh jahat         Mrk, 5:1-20
Minggu III  Mujizat Menghidupkan Orang Mati   Luk, 7:11-17
Minggu IV  Mukjizat Alam                                 Yoh, 2:1-11

Pendalaman Iman menggunakan sebuah metode yang disebut Lectio Divina. Kita membaca Sabda Tuhan dalam suasana dialog dengan Yesus sendiri, dalam 5 langkah : Lectio, Meditatio, Oratio, Contemplatio dan Actio. Untuk mendukung keterlibatan dalam proses pendalaman dianjurkan supaya umat membawa kertas dan alat tulis. Diperlukan untuk mencatat hasil permenungan maupun doa yang akan kita sharingkan. Dalam proses pendalaman, kita melibatkan diri dengan mengikutsertakan diri kita di jaman ini dalam peristiwa Yesus.

Pada pertemuan pertama kita beranjak dari pertanyaan dua pertanyaan: Bagaimana mukjizat Yesus terjadi bilamana aku lumpuh ? Bagaimana temanku yang lumpuh dapat mengalami mukjizat Yesus ? Aku peduli kepada yang lumpuh dan mau menyelamatkannya. Lumpuh kita perluas maknanya tidak hanya dalam arti sakit, tetapi juga ketika kita merasa tak berdaya karena sebab lain. Pada pertemuan kedua, titik tolaknya dari persoalan kita yang seringkali dicekam dan dikuasai oleh kuasa jahat. Dalam cakupan luas kuasa jahat dapat diberi makna tidak hanya energi buruk dari luar yang merasuki kita, tetapi juga nafsu-nafsu akan kenikmatan, kebendaan atau konsumerisme yang mencekam dan membelenggu kita. Pertemuan ketiga lebih menarik lagi. Kita bertolak dari pengalaman sehari-hari ketika kita merasa kehilangan segala-galanya yang dapat menjadi sandaran hidup kita. Tidak jarang kita merasa semuanya berakhir dan habis ketika menghadapi masalah yang berat. Kita tidak boleh putus asa, karena kita tidak akan pernah kehilangan Yesus. Dia selalu ada bersama kita dan mudah tergerak hati oleh belas kasih untuk memulihkan keadaan kita. Pertemuan terakhir membicarakan mukjizat alam dengan kutipan kisah Yesus mengubah air menjadi anggur. Bahan ini tentu menarik karena sering dikutip sebagai bacaan dalam liturgy perkawinan. Yesus akan mengubah yang biasa menjadi yang terbaik. Tidak harus luar biasa dan spektakuler. Jadilah air yang siap diubah menjadi anggur terbaik.
Selain program BKSN, pada bulan September ini kita juga melaksanakan kegiatan persiapan untuk Sakramen Krisma, Pengukuhan Pengurus Dewan Pastoral Paroki Periode 2012-2015 dan pelantikan Asisten imam. Upacara penerimaan Sakramen Krisma, pengukuhan dan pelantikan dijadwalkan Sabtu, 29 September 2012.  Bagi para calon Krisma, kita dapat membantu persiapan mereka dengan doa : Mohon Karunia Roh Kudus ( PS 93 ). Bagi Pengurus DPP dan para Asisten imam kita dapat membantu dengan doa dan mengusulkan program-program yang penting diperhatikan di paroki kita.

Keuskupan Malang mulai bulan Agustus yang lalu sudah menggulirkan persiapan Program Musyawarah Umat yang akan dilaksanakan pada akhir Nopember 2012. Rapat Kerja Para Pastor Paroki yang dilaksanakan pada tanggal 13-15 Agustus 2012 di Rumah Retret Syalom, Batu mulai membicarakan draft pertama dari Kertas Kerja Musyawarah Umat itu. Kita di paroki mendapat tugas untuk melanjutkan pembahasan Kertas Kerja Musyawarah umat tersebut. Selain akan dibentuk panitia kecil di Paroki untuk menyelenggarakan proses pendalaman itu, umat juga dapat berperan serta dengan doa khusus untuk persiapan Musyawarah Umat Keuskupan Malang dan menyampaikan gagasan-gagasan untuk memperkaya muatan dalam musyawarah nanti. Gagasan-gagasan yang muncul dapat disharingkan kepada Romo, Pengurus DPP atau pengurus Lingkungan / Stasi.

Mengingat seluruh dinamika itu, September ini kiranya menjadi September penuh rahmat. Amin.

JAP.

Minggu, 10 Juni 2012

WARTA BULAN JUNI 2012


Setelah kita melewati Bulan Devosi Maria pada bulan Mei yang lalu, dalam bulan Juni kita memasuki fokus yang baru dalam perjalanan rohani kita. Pertama, kita menghantar anak-anak untuk menerima komuni pertama. Kedua, kita mengisi liburan sekolah anak-anak dan OMK Paroki. Ketiga, kita mulai berproses untuk pembangunan ruang Adorasi dan renovasi pastoran.

Komuni Pertama bukan hanya perayaan Liturgis, tetapi sekaligus perayaan paguyuban. Dalam peristiwa ini selain kita hantar untuk menyambut komuni kudus untuk pertama kali, anak-anak juga kita hantar untuk memasuki jenjang atau kategori Remaja Katolik Paroki. Kita sambut kehadiran mereka dan kita pikul tugas untuk menyertai perjalanan mereka selanjutnya sebagai paguyuban Remaka.

Pelayanan bagi Remaja Katolik Paroki tidak mudah. Kita belum mampu menyediakan pendamping dalam jumlah yang cukup. Kreativitas kita untuk mendampingi mereka juga masih terbatas. Kita harus berbenah banyak. Pendahuluan untuk persiapan komuni pertama merupakan modal yang besar untuk kita lanjutkan dalam proses bina lanjut kelompok ini. Pembekalan-pembekalan yang diadakan oleh Keuskupan untuk para pembina perlu kita manfaatkan dengan sungguh-sungguh. Sarana-sarana yang ada yang sudah kita miliki perlu dimanfaatkan secara maksimal. Kita taruh harapan yang besar anak-anak kita ini menjadi tonggak yang kokoh untuk Gereja.

Pendampingan Remaja dan OMK selama liburan sekolah termasuk salah satu bentuk untuk mewujudkan harapan itu. Dalam kegiatan bersama selama liburan sekolah, kita menyertai mereka tidak hanya untuk melepas kejenuhan, tetapi juga berlatih membangun hidup persekutuan dan membangkitkan potensi-potensi kreativitas mereka. Satu semangat yang hendak ditanamkan dalam batin anak-anak melalui kegiatan ini ialah semangat sebagai Anak Terang. Anak Terang menawarkan cara pandang positif terhadap diri sendiri dan segala potensinya. Kita boleh berharap ketika anak-anak mampu menilai diri secara positif maka mereka pun mampu untuk menaruh rasa hormat dan kepedulian kepada sesama dan lingkungan sekeliling mereka.

Proses pembangunan rumah adorasi dan renovasi pastoran tidak lepas dari wacana pendampingan bagi anak-anak dan OMK paroki kita. Dengan tersedianya rumah adorasi dan ruang katekese, kita berharap dapat terwujud proses bina yang utuh bagi anak-anak kita. Selain soal pemahaman akan misteri iman, mereka juga mendapatkan ruang untuk mengungkapkan pengalaman imannya dalam tindakan-tindakan yang konkret, baik secara pribadi maupun bersama. Kita dukung upaya panitia yang mulai berproses pada bulan Juni ini sampai nanti mereka dapat menyelesaikan seluruh program yang direncanakan.